ISLAM : Your Belief, Your Lifestyle

Oleh : Laila Sofiyana

 “Ada yang dalam waktu 24 jam itu mampu mengurus negara, jutaan orang, atau aneka perusahaan raksasa dengan ratusan ribu pegawai, tapi ada yang dalam 24 jam mengurus diri saja tidak mampu”

Apa yang harus kita lakukan untuk menjadi sebaik-baik manusia?

1. Membenahi orientasi hidup. “Miliki mimpi itu setinggi mungkin, tetapi impian tinggi itu harus tetap diniatkan untuk meraih derajat tinggi di akhirat nanti, bukan di dunia ini ” 
2. Jangan mau jadi orang rata-rata. “Jangan pernah ingin menjadi orang yang biasa saja, karena penduduk bumi terlalu banyak, dunia hanya memperhatikan orang-orang yang tak biasa, dunia tak punya waktu memperhatikan orang yang hidupnya rata-rata” 
3.  Menghargai waktu. “Sekilas ia tampak diam, padahal ia terus bergerak, bergerak perlahan menuju titik nol. Tahulah kita, begitulah hakikat umur manusia” 
4.  Memilih jurusan, pekerjaan, dan pasangan hidup dengan bijak. “Bukan hanya sekadar indahnya paras, yang terpenting justru kesesuaian pribadinya dengan pribadimu, itulah jodohmu. Bukan sekadar besarnya gaji, yang terpenting adalah yang membahagiakanmu, itulah rezekimu” 
5.  Jangan sampai rasa cinta merusak masa depan. “Jika rencana untuk menikah masih lama, fokus saja memperjuangkan mimpi-mimpi hebat yang belum terraih, urusan jodoh biar Allah yang mengatur, InsyaAllah bila nanti telah siap, kau akan dipertemukan dengan orang yang tepat, di waktu yang tepat” 
6.  Menekunkan ibadah.  “Berapa kebaikanmu? Lalu bandingkan dengan berapa keburukanmu. Berapa hartamu? Lalu bandingkan dengan berapa yang sudah disedekahkan. Hitung, lalu bandingkan, sebelum Allah kelak membandingkan di yaumul Mizan” 
7.  Menghindari maksiat. “Betapa bodohnya ketika kita tahu bahwa kematian bisa datang kapanpun, namun masih saja dengan tenang mengerjakan kemaksiatan dan pekerjaan yang sia-sia dalam hidup” 
8.  Memaksimalkan kontribusi bagi sesama. “Ketika Nabi ditanya tentang amalan apa yang paling utama, beliau justru menjawab, ‘Engkau masukkan rasa bahagia ke dalam hati sesame, engkau lepaskan kesulitannya, engkau hibur hatinya, engkau lunasi hutang-hutangnya’, maka sempurnakan amalah mahdhah dengan ghairu mahdhah, sempurnakan ritual dengan sosial” 
9. Memperbanyak sahabat baik. “Maukah kamu aku beritahukan mengenai orang baik di kalangan kamu? Para sahabat menjawab, ‘Ya wahai Rasulullah’, beliau bersabda, ‘Apabila kamu memandang kepada mereka, kamu teringat kepada Allah’” (HR Ahmad). 
10.  Menyelami samudera ilmu. “Jika yang kau cita adalah kesukesesan, maka teladani sikap hidup orang-orang sukses. Jika yang kau ingin adalah kemuliaan, maka ikutilah cara hidup orang-orang yang nasibnya dimuliakan Tuhan”

“Jangan mau hidup hanya mengalir seperti air, karena secara alami air hanya akan mengalir ke tempat yang lebih rendah”

*Staff PSDI MSI Ulul Ilmi 14/15